Search This Blog

Wednesday 14 September 2016

List and Characters Formatting

Untuk topik kali ini penulis ingin membahas mengenai lists pada HTML, dimana list yang dimaksud ialah untuk membuat point-point utama dalam suatu halaman web. Point utama ini bukanlah merupakan suatu judul, namun termasuk suatu garis besar yang nantinya akan digunakan. List yang akan dibahas pada halaman yang satu ini antara lain ordered list dan unordered list. Kedua list tersebut sebenarnya sama saja dalam hal fungsi, yaitu untuk membuat point-point tertentu yang ingin disisipkan. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut:

<html>
                <head/>
                <body>
                                <ol type='1'>
                                                <li>nomor 1</li>
                                                <li>nomor 2</li>
                                                <li>nomor 3</li>
                                </ol>
                </body>
</html>



Pada contoh diatas, terdapat sebuah contoh program untuk membuat list dengan ordered list. Dimana pada ordered list tersebut terdapat type=’1’ yang artinya pada saat program dibuka dalam browser maka yang terdapat dalam tag <ol> atau isi dari tag <li> akan berurut dimulai dari nomor 1. Dengan kata lain pada tag li yang isinya “nomor 1” akan diberi urutan kesatu, “nomor 2” akan diberi urutan kedua serta seterusnya. Semua urutan itu akan muncul dengan sendirinya sesuai dengan type pada tag <ol>. Dan untuk tag <ol> sendiri memiliki beberapa type yang dapat digunakan, diantaranya angka 1, yang berartikan urut mulai angka 1. Ada type dengan i, yang artinya urut dengan angka romawi dimulai dengan i. Type dengan huruf A, yang artinya urut dimulai dari huruf A besar. Ada type dengan a, yang berartikan urut dimulai dari huruf a kecil serta ada type dengan karakter | yang artinya urut dengan dimulai angka 1 sama seperti type dengan 1.
Selain dengan menggunakan ordered list, dapat juga menggunakan unordered list. Dimana pada list yang satu ini tidak lagi dengan penomoran/urutan yang dapat menunjukan keberapa item tersebut berada. Pada unordered list, urutan list akan dapat dibentuk point dengan sebuah bulatan kosong, bulatan hitam serta kotak, tidak lagi dengan penomoran seperti pada ordered list. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut:

                                <ul type='circle'>
                                                <li>nomor 1</li>
                                                <li>nomor 1</li>
                                                <li>nomor 1</li>
                                </ul>



Sama saja jika soal penulisan serta urutan dalam penulisan ordered list dengan unordered list, dimana awal dengan menggunakan tag dari jenis listnya yang diikuti dengan type dari list tersebut, serta untuk item pada list itu sendiri menggunakan bantuan tag <li>. Yang membedakan hanyalah jika dalam ordered list ditandakan dengan tag <ol>, pada unordered list ditandai dengan tag <ul>. Dan untuk tampilan dari list tersebut akan mengikuti dengan sendirinya sesuai dengan jenis listnya serta type dari list tersebut. untuk unordered list terdapat list dengan type disc yang artinya item dalam list akan diberi urutan dengan sebuah lingkaran hitam, sedangkan untuk circle akan diberi urutan dengan bulatan kosong, dan untuk square akan diberi urutan dengan kotak berwarna hitam.

Selain untuk list, pada topik kali ini penulis ingin menambahkan sedikit mengenai characters formatting, yang mana dalam characters formatting ini Anda dapat membuat berbagai format karakter sesuai dengan yang diinginkan. Misal Anda ingin menulis dengan cetak tebal, garis bawah atau dengan huruf yang miring. Semua dapat dilakukan dengan menggunakan bantuan dari characters formatting. Sama halnya seperti pada saat Anda ingin menuliskan huruf-huruf dalam Ms.Word, untuk membuat tulisan tebal Anda dapat menggunakan format bold, underline untuk garis bawah dan italic untuk tulisan miring. Namun bedanya jika dalam Ms.Word Anda mengandalkan tools dengan tulisan B/U/I atau menggunakan ctrl + b/u/i, namun dalam HTML Anda harus menyisipkan tag dari masing-masing format karakter tersebut. untuk lebih jelasnya, mari perhatikan contoh program berikut:

<html>
                <head/>
                <body>
                                <b>tulisan tebal dengan tag bold</b><br>
                                <u>bergaris bawah dengan underline</u><br>
                                <i>tulisan miring dengan italic</i><br>
                                <s>membuat coretan pada tulisan</s><br>
                                5<sup>5</sup> = 25<br>
                                H<sub>2</sub>O<br>
                                <big>membuat lebih besar</big> <font color="red">dan</font> <small>lebih kecil</small><br>
                                <pre>tulisan dengan fixed font</pre><br>
                                <tt>tulisan dengan fixef font juga</tt><br>
                </body>
</html>



Untuk yang pertama dalam contoh program tersebut terlihat sebuah tulisan didalam sebuah tag <b> yang artinya tulisan didalamnya akan diberi format bold atau tulisan tersebut akan dibuat tebal dibanding dengan tulisan normalnya. Begitupun dengan format yang berikutnya, tag <u> untuk underline atau memberi garis bawah pada tulisan, tag <i> untuk membuat tulisan menjadi miring, tag <s> untuk membuat tulisan dengan garis seperti underline namun garis tersebut bukan dibawah melainkan ditengan huruf yang membuat coretan pada huruf tersebut. tag <sup> untuk membuat pangkat pada tulisan dan tag <sub> sebaliknya untuk menaruh huruf tersebut menjadi berada lebih kebawah dari posisi mulanya. Tag <big> untuk membuat tulisan menjadi berukuran lebih besar dari ukuran semula, begitupun dengan tag <small> yang berarti akan membuat tulisan lebih kecil dari ukuran sebelumnya. Dan untuk tag <font> yang diikuti color (warna) ialah untuk membuat warna pada tulisan berbeda dengan biasanya, namun penulis menyisipkan tag font tersebut hanya untuk memisahkan antara tulisan yang diberi tag <big> dengan tulisan selanjutnya yang diberikan tag <small>, sedangkan tulisan “dan” sendiri tidak termasuk tag <big> maupun <small> karena berada diluar kedua tag tersebut. Dan yang terakhir ialah untuk tag <tt> dan <pre> dimana kedua tag tersebut berguna sebagai pembuat format dengan fixed font, yang mana bentuk tulisan tidak seperti pada font sebelumnya.

Alasan penulis ingin membahas mengenai list pada html serta characters formatting ialah karena kedua hal tersebut umum sekali digunakan pada halaman html, dan memang sewajibnya untuk diketahui. Kerap kali pada saat ingin menulis sesuatu di halaman web, penulis tersebut kebingungan untuk membuat format / list yang digunakan, karena tidak tahunya tag apa saja yang sebenarnya dibutuhkan. Maka dengan demikian penulis ingin membahas mengenai topik yang satu ini, jika memang sudah tahu, setidaknya andaipun suatu saat Anda lupa, namunAnda sudah tahu apa yang Anda harus cari di internet/buku untuk kedua hal tersebut. sekilas memang terlihat biasa saja untuk list dan characters formatting, terutama untuk list sendiri karena memang untuk menulis di sebuah halaman web masih menjadi suatu hal yang jarang digunakan, bahkan masih banyak pula yang menggunakan penomoran/pengurutan secara manual yang ditulis langsung dari keyboard, lain halnya dengan characters formatting yang agak sering digunakan, terutama antara bold, italic dan underline. Namun untuk selain itu, masih jarang sekali untuk digunakan. Tetapi perlu diingat, bahwa walau semua itu terlihat biasa saja, namun jika Anda tidak mengetahui semua hal itu, maka jika suatu saat Anda tengah membutuhkan salah satunya tanpa dapat ditulis dengan manual dari keyboard, maka semua itu akan menjadi hal yang mendadak penting dan membuat Anda panik jika memang itu sangat penting tanpa Anda tahu apa yang harus Anda lakukan untuk menghadapi format/list tersebut. lagipula menurut penulis, semua characters formatting tersebut maupun list yang penulis tulis diatas merupakan hal yang umum sekali, jadi tidak akan membuat sulit untuk dihafal, yang penting tahu dan paham dengan penggunaan dari setiap tagnya, maka otak dapat lebih mudah mengingat dengan sendirinya.

Namun lebih baiknya jika pun memang Anda kesulitan untuk menghafal semua tag tersebut, maka tidak perlu Anda memaksakan untuk menghafalnya, karena untuk programming bukanlah untuk dihafal dalam setiap tag/code nya, cukup dengan menggunakannya dalam pemrograman/latihan sehari-hari, maka semua code/tag tersebut akan dengan sendirinya tertanam didalam otak (bukan berarti otak Anda isinya berubah menjadi tag/code pemrograman), bahkan jari pun akan dengan sendirinya mengetik code yang Anda butuhkan ketika sedang membuat sebuah program. Kuncinya ialah dengan menggunakannya/mencoba programnya sehari-hari, tidak hanya membaca dan melihat hasilnya saat belajar tersebut. Sama halnya dengan belajar di sekolah, pada saat siswa hanya memperhatikan dan membaca slide yang ditampilkan guru, maka murid hanya akan mengingat dan memahaminya sesaat, lain halnya dengan menulis dan membacanya kembali dirumah / pada saat berlatih untuk mengerjakan sebuah soal. Semua itu akan memberikan perbedaan, sedikit perbedaan yang menghasilkan buah berbeda bernilai fatal. Jadi intinya, penulis sangat berharap agar Anda tidak hanya membaca dari tulisan penulis ini, namun juga mencoba programnya dan berlatih untuk membuat program lain selain dari contoh yang telah diberikan penulis. Jika bisa, cobalah membuat suatu program tanpa melihat contoh yang Anda punya, karena dengan demikian Anda dapat melatih otak Anda untuk menghafal dan memahami code.

No comments:

Post a Comment